Yakinlahbahwa tidak akan merugi orang-orang yang berbuat baik. Tidak ada kebaikan yang sia-sia. Bukankah setiap perbuatan baik akan mendatangkan pahala buat kita? . "Dan bersabarlah, karena sesungguhnya Allah tiada menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat kebaikan." (QS. Hud : 15) TIDAKADA KEBAIKAN YANG SIA-SIA. TS abywanofficial . 29-03-2021 08:37 . Newbie Posts: 69. Lapor Hansip. TIDAK ADA KEBAIKAN YANG SIA-SIA. Tanpa terasa, kita sudah masuk di bulan Sya'ban, hanya tersisa satu langkah lagi menuju bulan Ramadhan. Waktu memang semakin cepat. Setahun laksana sebulan, dan sebulan bagaikan seminggu. Waktumerupakan bagian penting dalam kehidupan jangan buang waktumu untuk hal yang buat waktumu sia-sia. Manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk hal bermanfaat Dengan jadi diri sendiri gak ada yang kamu rugikan meskipun diluar sana ada yang gak suka tetap jalani hidup menjadi diri sendiri. 8. Sering Mengeluh Belum ada Komentar untuk "10 Dalamhadis tersebut dikatakan bahwa orang-orang yang tidak beriman, amal kebaikannya tidak akan memberikan manfaat baginya. Amalan yang mereka kerjakan sia-sia. Oleh sebab itu, jika amal kebaikan kita ingin memberikan manfaat bagi diri kita, maka pertahankanlah keimanan kita. Jadi apabila kita berbuat kebaikan, maka akan berbuah pahala. Tapi jika sebaliknya maka akan berbuah dosa. Kendati demikian, ada perkara penting yang juga perlu diketahui terkait amal dan ibadah ini. Hal ini agar jangan sampai kita termasuk orang yang merugi. Karena amal kebaikan yang telah kita lakukan tidak diterima oleh Allah Subhanahuwata'ala. Dhdvc. AMAL kebaikan tentu suatu hal yang membawa keberkahan untuk kita. Tentu amalam yang telah dikerjakan tersebut akan memberikan manfaat bagi diri kita. Hanya saja, ada orang yang melakukan amalan baik, tapi tidak memberikan manfaat bagi dirinya. Siapakah mereka? Sayyidina Aisyah RA istri Rasulullah SAW bertanya, “Ya Rasulullah, Ibnu Jid’aan pada zaman Jahiliyah sebelum Islam terkenal sebagai orang baik, selalu bersilaturahmi, menolong orang-orang miskin. Apakah amalannya bermanfaat baginya?” Rasulullah SAW bersabda, “Tidak! Tidak bermanfaat baginya, karena dia belum pernah satu kali pun mengucap, “Ya Rabbi ampunilah kesalahan-kesalahanku pada hari pembalasan kiamat,” HR. Muslim. Dalam hadis tersebut dikatakan bahwa orang-orang yang tidak beriman, amal kebaikannya tidak akan memberikan manfaat baginya. Amalan yang mereka kerjakan sia-sia. Oleh sebab itu, jika amal kebaikan kita ingin memberikan manfaat bagi diri kita, maka pertahankanlah keimanan kita. Jangan sampai iman kita luntur akibat perbuatan kita yang memperbudak pada syetan dan hawa nafsu. [] Sumber Anda Bertanya Islam Menjawab/Karya Prof. Dr. M. Mutawalli asy-Sya’rawi/Penerbit Gema Insani Bacaan Setahun Yeh. 42-44 Why. 20 TIDAK ADA YANG SIA-SIA “Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.” 1 Korintus 1558 Salah satu kata paling melemahkan dalam kehidupan yang akan menghentikan setiap langkah, melemahkan semua motivasi untuk berjuang, dan hasrat untuk melakukan semua hal yang baik adalah kata “sia-sia”. Kata sia-sia ini mewakili kata tentang percuma, tidak ada gunanya. Mungkin kita kerap mendengar seseorang berkata, sia-sia berdoa, sia-sia bekerja keras, sia-sia jadi orang baik, sia-sia hidup sungguh-sungguh mengasihi Tuhan, sia-sia melayani Tuhan. Firman Tuhan memberi sebuah nasihat yang sangat penting untuk kita, dan nasihat itu sangat relevan dengan kondisi-kondisi kita hari ini saat hadapi hidup yang penuh tantangan dan perjuangan yaitu dengan berdiri teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu. Tiga nasihat ini menggambarkan sebuah kualitas tentang menjadi pribadi yang kuat. Harapan untuk menjadi pribadi kuat ini ternyata didasarkan pada sebuah keyakinan bahwa apapun yang kita perjuangkan/harapkan tidak pernah sia-sia. Atau jika statement ini dimaknai secara terbalik, apakah yang kerap membuat kita putus asa, goyah, dan menjadi apatis atau skeptis? Yaitu ketika kita menganggap apa yang kita lakukan adalah sia-sia. Mengapa orang bisa menganggap apa yang dikerjakannya sia-sia ? Hal itu bisa terjadi karena kita tidak memahami akan bagaimana Allah menyatakan kasihNya kepada kita. Roma 828 “Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.” Kita kerap terlalu dini menyimpulkan bahwa kegagalan, ketidakberhasilan, peristiwa negatif adalah kesia-siaan. Sadarkah kita bahwa Allah ternyata memberi garansi, bahwa dalam segala keadaan hanya rencana kebaikanNya yang akan terjadi, DIA dapat memakai keadaan “negatif” sekalipun bagi kebaikan kita yang dipilih dan dikasihiNya. Berbagai peristiwa dari cerita para tokoh-tokoh di Alkitab dituliskan secara terbuka yang menyatakan bukan hanya peristiwa kebaikan, atau keberhasilan tetapi juga mengenai kegagalan, kekecewaan, pengkhianatan manusia kepada Tuhan dan panggilanNya. Berhentikah rencana Allah? Sia-siakah hidup mereka? Kita tahu bahwa panggilan dan rencana Allah bagi mereka tidak pernah gagal, demikian juga dengan hidup kita. Ketika Yesus menyatakan rencana kematian-Nya di kayu salib, murid-murid-Nya pun tidak paham, dan berusaha mencegah, karena menganggap bahwa kematian itu adalah tanda kesiasiaan. Tetapi saat ini kita melihat bahwa peristiwa Salib justru menjadi peristiwa kemenangan Kristus atas dosa, dan karena itu juga memberi kita kuasa untuk menang atas dosa. Anda mengerti? HA Questions 1. Pernahkah Anda mengalami kesia-siaan di dalam hidup Anda, dalam hal apa? 2. Percayakah Anda bahwa Tuhan turut bekerja dalam setiap keadaan yang Anda alami saat ini? Saksikan. Values Allah memberi garansi, bahwa dalam segala keadaan hanya rencana kebaikanNya yang akan terjadi bagi yang mengasihi-Nya. Kingdom Quote Karya salib bukanlah kesia-kesiaan tetapi justru tanda kemenangan Tuhan bagi kita.

tidak ada kebaikan yang sia sia